Apa Alexander Technique?

Apa Alexander Technique?

Kemanusiaan telah dikenal selama berabad-abad yang postur dapat menjadi komponen penting dari gaya hidup sehat. Sikap yang buruk dapat menyebabkan berbagai macam penyakit, dan gangguan yang menyakitkan. Seperti tubuh kita menjadi terbiasa dengan cara yang tidak wajar di mana kita menahan diri, otot-otot kecil dan mendukung jaringan menjadi terlalu banyak bekerja, dan akhirnya kita memiliki kecenderungan untuk memungkinkan struktur rangka kita untuk melakukan semua pekerjaan. Hal ini dapat menyebabkan hal-hal seperti arthritis, dan jenis-jenis nyeri sendi persisten, yang dapat menjadi tahan lama dan cripplingly menyakitkan.

Seringkali, kita bahkan tidak menyadari bahwa cara kita membawa tubuh kita adalah wajar, karena kita telah menjadi begitu terbiasa memegang diri dengan cara tertentu. Contoh klasik lain dapat ditemukan dalam jutaan pekerja kantor hari ini yang menderita nyeri punggung bawah. Olahraga terapis telah melacak sakit ini ke pemendekan otot hamstring sejak, dalam kasus yang paling pekerja kantor, sebagian besar hari dihabiskan duduk di kursi dengan kaki ditekuk. Ketika otot kita menjadi terbiasa untuk berada di posisi tertentu, mereka dapat mulai menarik pada sendi utama kami dalam cara-cara yang nantinya dapat menyebabkan ketidaknyamanan.

Teknik Alexander adalah metode yang mempromosikan kesadaran gerak tubuh, dan bagaimana setiap tindakan kita melakukan mempengaruhi postur kita dalam beberapa cara. Semuanya dari cara kita berjalan sepanjang jalan ke cara kita bernapas dan berbicara semua memiliki efek pada integritas struktural dari tubuh manusia. Dalam beberapa hal teknik Alexander bermuara bentuk obat. Anda harus menyadari bahwa banyak hal yang Anda lakukan yang buruk bagi tubuh Anda dilakukan tanpa sadar, dan ide di balik jenis terapi postur adalah untuk memberikan kesempatan untuk memeriksa setiap aspek dari cara Anda bergerak, bernapas, dan berbicara .

Pada prinsipnya, Teknik Alexander berkisar pada studi tentang cara kepala, leher, dan tubuh bagian atas semua berinteraksi satu sama lain. Ini berasal sebagai teknik untuk memungkinkan aktor teater untuk meningkatkan proyeksi suara mereka dan artikulasi vokal. Hampir kebetulan, ditemukan bahwa praktek berkepanjangan mulai menyelesaikan masalah bahwa beberapa praktisi telah mengalami dengan nyeri punggung, dan respirasi untuk beberapa waktu.

Sejak itu, Teknik Alexander telah berkembang menjadi wawasan filosofis penuh ke jalan gerak tubuh memungkinkan kita untuk bereaksi dan mengalir dengan cara dunia di sekitar kita. Hal ini telah menjadi suatu disiplin yang berpusat di sekitar prinsip-prinsip kesadaran diri, dan mempertahankan keadaan konstan kesadaran tentang kebiasaan lama cara telah menyebabkan tubuh Anda untuk bertindak di bawah berbagai negara aksi dan tidak bertindak. Melalui studi yang cermat terhadap diri, dan bantuan oleh instruktur yang telah dilatih di Teknik Alexander, itu mungkin untuk mematahkan kebiasaan gerak yang mungkin lebih berbahaya dari yang kita pikirkan, yang akan membantu untuk mempromosikan keadaan yang lebih tinggi dari fluiditas dalam cara kami tubuh berinteraksi dengan dunia.